Pertumbuhan sejati seseorang dimulai dari berhenti mengeluh. Selalu mencari alasan di luar, sepuluh tahun terjebak di tempat yang sama; selalu merenung ke dalam, setiap hari ada kesadaran baru. Hidupmu terasa pahit atau manis, bukanlah hasil dari takdir, tetapi dari setiap niat, kata, dan tindakan yang terakumulasi. Terus menyalahkan orang lain sama dengan melepaskan hak untuk berubah. Sementara itu, orang yang memahami introspeksi dapat melihat dirinya sendiri dalam menghadapi kemunduran dan memperbaiki arah dalam ketenangan. Mengenal orang lain adalah kebijaksanaan, mengenal diri sendiri adalah pencerahan. Mampu melihat orang lain adalah cerdas, tetapi mampu melihat diri sendiri adalah kebijaksanaan. Ketika kamu benar-benar tenang, melepaskan kesombongan, melihat kenyataan, bersikap toleran kepada orang lain, dan tetap tenang terhadap diri sendiri, kamu akan mencapai kedewasaan. Tidak perlu meminta kepada dewa atau buddha, kamu adalah pembentuk takdirmu sendiri. Mulai hari ini, jadilah orang yang melihat ke dalam. Latih hati yang sadar, ucapkan kata-kata yang hangat, lakukan hal-hal yang nyata. Waktu akan memberikanmu jawaban yang paling nyata.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Pertumbuhan sejati seseorang dimulai dari berhenti mengeluh. Selalu mencari alasan di luar, sepuluh tahun terjebak di tempat yang sama; selalu merenung ke dalam, setiap hari ada kesadaran baru. Hidupmu terasa pahit atau manis, bukanlah hasil dari takdir, tetapi dari setiap niat, kata, dan tindakan yang terakumulasi. Terus menyalahkan orang lain sama dengan melepaskan hak untuk berubah. Sementara itu, orang yang memahami introspeksi dapat melihat dirinya sendiri dalam menghadapi kemunduran dan memperbaiki arah dalam ketenangan. Mengenal orang lain adalah kebijaksanaan, mengenal diri sendiri adalah pencerahan. Mampu melihat orang lain adalah cerdas, tetapi mampu melihat diri sendiri adalah kebijaksanaan. Ketika kamu benar-benar tenang, melepaskan kesombongan, melihat kenyataan, bersikap toleran kepada orang lain, dan tetap tenang terhadap diri sendiri, kamu akan mencapai kedewasaan. Tidak perlu meminta kepada dewa atau buddha, kamu adalah pembentuk takdirmu sendiri. Mulai hari ini, jadilah orang yang melihat ke dalam. Latih hati yang sadar, ucapkan kata-kata yang hangat, lakukan hal-hal yang nyata. Waktu akan memberikanmu jawaban yang paling nyata.