Banyak orang sering berpikir bahwa mendapatkan keuntungan di saat bull run adalah hal yang mudah, seolah-olah membeli beberapa saham secara acak dapat menggandakan investasi. Namun, kenyataannya sangat berbeda: bahkan bagi mereka yang mengikuti pasar setiap hari, hanya sedikit yang akhirnya berhasil mempertahankan keuntungan.
Apa sumber fenomena ini? Utamanya adalah karena kurangnya rencana investasi yang jelas, pengendalian posisi yang tidak tepat, dan tidak menetapkan titik keuntungan yang wajar.
Saat pasar naik, investor sering kali enggan untuk menjual karena keserakahan; sedangkan ketika pasar turun, mereka akan terburu-buru untuk menutup posisi karena ketakutan. Akibatnya, setelah mengalami satu putaran bull run, nilai bersih akun justru lebih rendah daripada jika tidak terlibat dalam perdagangan.
Ada sebuah kalimat yang patut dipikirkan: bull run menguji kemampuan untuk menghasilkan uang, sementara pasar beruang adalah saat yang benar-benar menguji kemampuan bertahan hidup.
Jika dalam bull run saja tidak dapat menangkap kesempatan, bagaimana mungkin mengharapkan untuk melakukan comeback di pasar bearish melalui operasi berisiko? Pemikiran seperti ini hanya akan membuat investor terjebak dalam kesulitan yang lebih dalam.
Daripada terjebak dalam ilusi yang tidak realistis, lebih baik mulai berusaha untuk berubah dari sekarang:
1. Belajar strategi manajemen posisi yang efektif 2. Menguasai teknik take profit dan stop loss yang wajar 3. Mengembangkan kemampuan untuk mengambil tindakan tegas pada waktu yang tepat
Kesempatan selalu ada, tetapi apakah Anda dapat menangkap kesempatan-kesempatan ini, kuncinya terletak pada seberapa baik Anda mempersiapkan diri. Investasi yang sukses tidak hanya memerlukan wawasan, tetapi juga disiplin dan kesabaran. Dengan terus belajar dan berlatih, setiap investor memiliki kemungkinan untuk menemukan jalan kemenangan mereka sendiri di tengah naik turunnya pasar.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
14 Suka
Hadiah
14
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
CryptoFortuneTeller
· 11jam yang lalu
Saya sudah rugi besar, kapan saya bisa bangkit kembali
Lihat AsliBalas0
FlashLoanKing
· 11jam yang lalu
Keserakahan adalah musuh terbesar...
Lihat AsliBalas0
ApeEscapeArtist
· 11jam yang lalu
suckers pemotong dihidupkan
Lihat AsliBalas0
MemeTokenGenius
· 11jam yang lalu
又是Rekt的一天...
Lihat AsliBalas0
BearMarketSurvivor
· 11jam yang lalu
Bear Market memiliki keyakinan saja sudah cukup, menghasilkan uang itu apa sih
Banyak orang sering berpikir bahwa mendapatkan keuntungan di saat bull run adalah hal yang mudah, seolah-olah membeli beberapa saham secara acak dapat menggandakan investasi. Namun, kenyataannya sangat berbeda: bahkan bagi mereka yang mengikuti pasar setiap hari, hanya sedikit yang akhirnya berhasil mempertahankan keuntungan.
Apa sumber fenomena ini? Utamanya adalah karena kurangnya rencana investasi yang jelas, pengendalian posisi yang tidak tepat, dan tidak menetapkan titik keuntungan yang wajar.
Saat pasar naik, investor sering kali enggan untuk menjual karena keserakahan; sedangkan ketika pasar turun, mereka akan terburu-buru untuk menutup posisi karena ketakutan. Akibatnya, setelah mengalami satu putaran bull run, nilai bersih akun justru lebih rendah daripada jika tidak terlibat dalam perdagangan.
Ada sebuah kalimat yang patut dipikirkan: bull run menguji kemampuan untuk menghasilkan uang, sementara pasar beruang adalah saat yang benar-benar menguji kemampuan bertahan hidup.
Jika dalam bull run saja tidak dapat menangkap kesempatan, bagaimana mungkin mengharapkan untuk melakukan comeback di pasar bearish melalui operasi berisiko? Pemikiran seperti ini hanya akan membuat investor terjebak dalam kesulitan yang lebih dalam.
Daripada terjebak dalam ilusi yang tidak realistis, lebih baik mulai berusaha untuk berubah dari sekarang:
1. Belajar strategi manajemen posisi yang efektif
2. Menguasai teknik take profit dan stop loss yang wajar
3. Mengembangkan kemampuan untuk mengambil tindakan tegas pada waktu yang tepat
Kesempatan selalu ada, tetapi apakah Anda dapat menangkap kesempatan-kesempatan ini, kuncinya terletak pada seberapa baik Anda mempersiapkan diri. Investasi yang sukses tidak hanya memerlukan wawasan, tetapi juga disiplin dan kesabaran. Dengan terus belajar dan berlatih, setiap investor memiliki kemungkinan untuk menemukan jalan kemenangan mereka sendiri di tengah naik turunnya pasar.