Baru-baru ini, Taiwan mengungkapkan sebuah kasus penipuan Aset Kripto yang mengejutkan, dengan jumlah uang yang terlibat mencapai 2,3 miliar NT$, dan lebih dari 1000 korban. Kasus ini mengungkapkan sebuah jenis eyepwash baru yang patut diwaspadai oleh semua investor.
Kasus pusat adalah sebuah perusahaan bernama "Koin Impian". Perusahaan ini menarik investor dengan cara waralaba toko fisik, yang secara resmi terlibat dalam perdagangan mata uang virtual, tetapi sebenarnya adalah platform ilegal yang tidak disetujui secara resmi, yang pada akhirnya menjadi alat pencucian uang dan penipuan.
Penegak hukum telah menangkap 14 tersangka, termasuk kepala pelaku Shi Qiren, dan menyita lebih dari 60 juta tunai serta 640.000 USDT. Saat ini, orang-orang ini telah dituntut dengan tuduhan penipuan dan pencucian uang, pemerintah sedang berupaya untuk menyita hampir 1,3 miliar hasil ilegal.
Kasus ini bukanlah kejahatan teknologi tinggi, melainkan pembaruan dari metode penipuan tradisional: menggunakan Aset Kripto sebagai umpan, menargetkan mereka yang tidak memahami industri tetapi ingin cepat kaya. Platform semacam ini sering kali menyatakan memiliki "likuiditas tinggi", "penukaran tanpa risiko", "jaminan toko fisik" dan lain-lain, tetapi semua itu hanyalah kata-kata untuk menarik investor.
Perlu dicatat bahwa "koin ingin" memiliki lebih dari 40 toko waralaba di Taiwan, yang membuat banyak orang salah mengira bahwa itu beroperasi secara legal. Namun, toko fisik dan merek waralaba tidak sama dengan keamanan dan pengawasan. Di Taiwan, platform perdagangan Aset Kripto yang legal harus disetujui oleh lembaga pengawas keuangan.
Bagi para investor, setiap platform yang menjanjikan "keuntungan pasti" atau "risiko nol dengan imbal hasil tinggi" seharusnya dipandang sebagai peringatan risiko tinggi. Jika Anda saat ini menggunakan platform yang tidak jelas legalitasnya, disarankan untuk segera menarik investasi Anda. Selain itu, jika Anda pernah berinvestasi di bursa fisik yang serupa, pastikan untuk meninjau kembali legalitasnya.
Aset Kripto pasar penuh dengan peluang, tetapi risiko juga tidak dapat diabaikan. Investor perlu belajar mengenali risiko potensial, dan menyusun strategi investasi yang bijak agar dapat memperoleh keuntungan yang nyata di pasar yang berkembang pesat ini.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
7 Suka
Hadiah
7
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
FadCatcher
· 23jam yang lalu
Sudah abad ke-21 masih bermain dengan eyewash toko fisik?
Lihat AsliBalas0
InscriptionGriller
· 23jam yang lalu
Sekali lagi sekelompok suckers berevolusi menjadi suckers yang lebih pintar.
Lihat AsliBalas0
NftCollectors
· 23jam yang lalu
Dari esensinya, ini adalah skema piramida paling klise di era web2 yang tidak layak disebutkan. Dalam ekosistem desentralisasi, jenis celah ini telah sempurna diselesaikan oleh mekanisme tata kelola data on-chain.
Baru-baru ini, Taiwan mengungkapkan sebuah kasus penipuan Aset Kripto yang mengejutkan, dengan jumlah uang yang terlibat mencapai 2,3 miliar NT$, dan lebih dari 1000 korban. Kasus ini mengungkapkan sebuah jenis eyepwash baru yang patut diwaspadai oleh semua investor.
Kasus pusat adalah sebuah perusahaan bernama "Koin Impian". Perusahaan ini menarik investor dengan cara waralaba toko fisik, yang secara resmi terlibat dalam perdagangan mata uang virtual, tetapi sebenarnya adalah platform ilegal yang tidak disetujui secara resmi, yang pada akhirnya menjadi alat pencucian uang dan penipuan.
Penegak hukum telah menangkap 14 tersangka, termasuk kepala pelaku Shi Qiren, dan menyita lebih dari 60 juta tunai serta 640.000 USDT. Saat ini, orang-orang ini telah dituntut dengan tuduhan penipuan dan pencucian uang, pemerintah sedang berupaya untuk menyita hampir 1,3 miliar hasil ilegal.
Kasus ini bukanlah kejahatan teknologi tinggi, melainkan pembaruan dari metode penipuan tradisional: menggunakan Aset Kripto sebagai umpan, menargetkan mereka yang tidak memahami industri tetapi ingin cepat kaya. Platform semacam ini sering kali menyatakan memiliki "likuiditas tinggi", "penukaran tanpa risiko", "jaminan toko fisik" dan lain-lain, tetapi semua itu hanyalah kata-kata untuk menarik investor.
Perlu dicatat bahwa "koin ingin" memiliki lebih dari 40 toko waralaba di Taiwan, yang membuat banyak orang salah mengira bahwa itu beroperasi secara legal. Namun, toko fisik dan merek waralaba tidak sama dengan keamanan dan pengawasan. Di Taiwan, platform perdagangan Aset Kripto yang legal harus disetujui oleh lembaga pengawas keuangan.
Bagi para investor, setiap platform yang menjanjikan "keuntungan pasti" atau "risiko nol dengan imbal hasil tinggi" seharusnya dipandang sebagai peringatan risiko tinggi. Jika Anda saat ini menggunakan platform yang tidak jelas legalitasnya, disarankan untuk segera menarik investasi Anda. Selain itu, jika Anda pernah berinvestasi di bursa fisik yang serupa, pastikan untuk meninjau kembali legalitasnya.
Aset Kripto pasar penuh dengan peluang, tetapi risiko juga tidak dapat diabaikan. Investor perlu belajar mengenali risiko potensial, dan menyusun strategi investasi yang bijak agar dapat memperoleh keuntungan yang nyata di pasar yang berkembang pesat ini.